Hadits Tentang Kewajiban Menuntut / Mencari Ilmu
MARTIZAINFO_ Seorang muslim baik laki - laki maupun perempuan itu di wajibkan untuk mencari / menuntut ilmu, baik melalui jalur formal seperti sekolah Tk, SD, SMP, SMA, dan Perguruan Tinggi. dimana sekolah-sekolah tersebut diakui oleh dinas pemerintahan secara nasional.
Sedangkan mencari ilmu dengan jalur non formal seperti Santri pondok pesantren dengan pendidikan salafi hanya pengajian kitab kitab kuning tanpa kurikulum yang di tentukan pemerintah. walaupun pada ahirnya semua akan mendapatkan ilmu ilmu yang baik dengan tujuan mendidik santri yaitu ahlak yang mulya.
Menuntut ilmu adalah suatu usaha yang dilakukan oleh
seseorang untuk merubah tingkah laku dan perilaku kearah yang lebih baik,karena
pada dasarnya ilmu menunjukkan jalan menuju kebenaran dan meninggalkan
kebodohan.
Kata Ilmu berasal dari kata علم- يعلم- علما yang artinya mengetahui, lawan dari kata جهل
yang artinya bodoh.
Dengan demikian perintah menuntut ilmu tidak di
bedakan antara laki-laki dan perempuan. Hal yang paling di harapkan dari menuntut
ilmu ialah terjadinya perubahan pada diri individu ke arah yang lebih baik
yaitu perubahan tingkah laku, sikap dan perubahan aspek lain yang ada pada
setiap individu.
Mencari ilmu itu suatu kewajiban bagi setiap orang
terutama umat Islam dimana Nabi mewajibkan bagi setiap umat Islam laki laki
maupun perempuan untuk mencari ilmu.
Berikut beberapa hadist tentang kewaajiban untuk
menuntut ilmu
طَلَبُ الْعِلْمِ فَرِيْضَةٌ عَلَى كُلِّ مُسْلِمٍ وَمُسْلِمَةٍ
“Mencari ilmu itu adalah wajib bagi setiap muslim laki- laki maupun muslim perempuan”. (HR. Ibnu Abdil Barr)
أُطْلُبِ الْعِلْمَ مِنَ الْمَهْدِ إِلَى الَّلحْدِ
Artinya : ”Carilah ilmu sejak dari buaian hingga ke liang lahat”. (Al Hadits)
Artinya : ”Carilah ilmu sejak dari buaian hingga ke liang lahat”. (Al Hadits)
Hadis diatas menjelaskan bahwa manusia diwajibkan untuk menuntut ilmu dari mulai di kandungan sampai dia meninggal, bukti yata yang dilakukan dalam mencari ilmu dalam kandungan dengan jalur seorang ibu yang mengandung harus dengan makan makanan yang baik dan sering membaca al-qur'an supaya kelak anaknya menjadi anak yang soleh,
dan bukti yata ketika mencari ilmu saat mau meninggal dengan adanya perintah nabi untuk menalqin / mengajarkan bacaan kalimat tauhid kepada orang yang mau meninggal dunia.
مَنْ سَلَكَ طَرِيْقًا يَلْتَمِسُ فِيْهِ عِلْمًا سَهَّلَ اللهُ بِهِ طَرِيْقًا إِلَى
الْجَنَّةِ
الْجَنَّةِ
Artinya
: ”Barang siapa yang menempuh jalan untuk mencari suatu ilmu. Niscaya
Allah memudahkannya ke jalan menuju surga”. (HR. Turmudzi)
Dalam Al-Qur'an disebutkan :
يَآيُّهَا الَّذِيْنَ اَمَنُوْآ اِذَا قِيْلَ لَكُمْ تَفَسَّحُوْا فِى الْمَجَلِسِ فَافْسَحُوْا يَفْسَحِ اللهُ لَكُمْ وَاِذَا قِيْلَ انْشُزُوْا فَانْشُزُوْا يَرْفَعِ اللهُ الَّذِيْنَ اَمَنُوْا مِنْكُمْ وَ الَّذِيْنَ اُوْتُوْا الْعِلْمَ دَرَجَتٍ وَ اللهُ بِمَا تَعْمَلُوْنَ خَبِيْرٌ ـ المجادلة
Artinya: “Hai orang-orang yang beriman, apabila dikatakan kepadamu: “Berlapang-lapanglah dalam majlis.” maka lapangkanlah, niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu. Dan apabila dikatakan: “Berdirilah kamu.” maka berdirilah, niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu, dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” (Q.S. al-Mujadilah: 11).
Itulah hadis tentang kewajiban umat islam untuk mencari ilmu, mudah - mudahan bisa di ambil manfaatnya.
Hadits Tentang Kewajiban Mencari / Menuntut Ilmu
4/
5
Oleh
Martiza Info