5 Cara Mengatasi Anak Nakal Disekolah

Cara Mengatasi Anak Nakal Disekolah / Kelas

Apakah anda seorang guru? Mengalami masalah mengatasi anak nakal? Maka artikel berikut ini bisa membantu masalah tersebut. Sebagai seorang guru tentu tidak tahu anak seperti apa yang harus dihadapi, bila seorang guru disekolah / kelas mendapati murid yang cerdas, rajin dan giat tentu akan membuat kita bahagia.

Namun, jika menemukan anak yang susah diatur, malas dan tidak mau mendengar nasihat, menjadi tantangan anda dalam mengajar. Meskipun sulit mengatasi anak nakal, hal ini tetap menjadi tanggung jawab guru untuk mendidiknya menjadi anak yang baik.

Jadi untuk bisa mengatasi anak nakal di sekolah, anda harus memiliki cara yang tepat, sehingga bisa membuatnya menjadi anak baik. Lalu, bagaimana cara mengatasi anak nakal disekolah? Berikut ini caranya.

1.Menggunakan Beberapa Metode Belajar

Pada dasarnya setiap manusia diciptakan dengan keunikan yang berbeda-beda dan sifat yang berbeda, maka setiap murid memiliki cara penanganan yang berbeda pula. Jadi sebagai guru harus memilih metode belajar yang bisa di terima oleh semua murid.

Misalnya dikelas A, suka belajar dengan cara diterangkan dengan jelas, dikelas B, murid suka belajar dengan cara berdiskusi bersama, dan dikelas C, murid lebih suka melakukan simulasi untuk lebih memahami sebuah materi.

Oleh karena itu, sediakan metode pembelajaran yang lebih variatif untuk membantu murid lebih mudah untuk memahami pelajaran, selain itu kelas anda juga akan lebih seru dan murid menjadi lebih bersemangat saat belajar karena merasa senang.

2.Menasehati Secara Nonverbal

Saat mengajar di kelas yang ada anak nakalnya, seringkali dia membuat suasana kelas menjadi berisik dan membuat teman sekelasnya ikut-ikutan. Bila kondisi kelas seperti ini, apapun yang anda ajarkan tidak akan terdengar terkhusus untuk anak yang sungguh-sungguh belajar.

Baca Juga : Nasihat Lukman Alhakim Kepada Putranya

Langkah yang tepat yaitu menggunakan gestur nonverbal dibandingkan dengan berteriak di ruang kelas yang justru membuat kelas semakin berisik. Contohnya, meletakkan jari telunjuk di depan bibir sebagai isyarat untuk tidak berisik. Bisa juga menatap anak yang menjadi biang keributan di kelas, sehingga dia terdiam dan menyadari kesalahan yang telah dilakukannya.

Jadi sebisa mungkin hindari berteriak di ruang kelas untuk mengatasi anak nakal. Selain menghabiskan energi karena emosi, mereka akan berfikir di kelas boleh berteriak. Jadi cobalah tetap bersikap tenang untuk mengatasinya.

3.Hindari Mengucapkan Kata “Jangan”

Disaat ada seorang murid yang sulit untuk diatur dan membuat kita merasa kehabisan kesabaran, pilihan yang harus dilakukan yaitu memberikannya peringatan. Peringatan ini ditujukan untuk menunjukkan jika sikapnya tidak baik.

Bila ingin menasehati, hendaknya menggunakan konotasi yang positif dibandingkan dengan konotasi negative. Contohnya, ada seorang murid yang mengajak ngobrol teman dikelasnya, kemudian anda mengatakan “jangan ngobrol” atau “jangan berisik”, maka mereka akan diam dalam sesaat.

Namun beberapa saat kemudian, anak tersebut pasti akan kembali ngobrol dan mengganggu temannya, sebab mereka tidak memiliki alasan untuk diam dari larangan yang sebelumnya membuat dia diam.

Jadi hal yang harus dilakukan saat ingin melarang, anda harus menyertakan solusi untuk menjadi alasan mereka tidak ngobrol selama pelajaran. Cara mengatasi anak nakal ini biasanya sangat efektif, sebab anak akan terdiam dan berfikir dampak yang akan diterima olehnya bila ngobrol di saat pelajaran.

4.Fokus Terhadap Sikap Positif Murid

Pada umumnya, seseorang lebih fokus dengan sifat buruk yang ditunjukkan orang lain, sehingga melupakan sisi positif yang dimiliki oleh orang tersebut. Begitu juga dalam mengatasi anak nakal, meski terkadang dia menjadi anak yang menjengkelkan, mungkin saja dia anak yang berani untuk bertanya dan anak yang cerdas dalam memecahkan masalah.

Jadi sebagai guru, kita bisa fokus kepada sifat baik yang ditunjukkan olehnya dan memberi apresiasi seperti pujian. Seorang murid yang nakal sekalipun akan mersa senang bila di puji oleh gurunya sendiri, meski dia banyak melakukan kesalahan.

Ketika mereka merasa senang karena sikap baiknya mendapat apresiasi dari guru, maka dia akan terus berusaha untuk menjadi lebih baik lagi. Namun puji juga murid yang lainnya, sehingga tidak menimbulkan fikiran anak emas.

5.Kemungkinan Murid Sosok Hiperaktif

Murid yang nakal bisa jadi merupakan anak yang hiperaktif, bila ada murid seperti ini biasanya dia mengalami kesulitan untuk diam, duduk dan memperhatikan guru saat menerangkan, sebab mereka membutuhkan aktivitas yang bisa membakar energi yang ada di dalam tubuhnya.

Sementara di dalam kelas murid hanya bisa duduk diam, karena dia merasa bosan, biasanya anak ini akan membuat kegaduhan di dalam kelas. Jadi cara yang cocok untuk mengatasi anak nakal seperti ini, memberi metode belajar yang banyak menggunakan aktivitas fisik.

Baca Juga :

Cara Belajar Anak Usia Dini

Cara Merawat Rambut Kepala Agar Tetap Sehat

Berikut cara atau tip bagaimana mengatasi murid dikelas yang nakal agar menjadi baik dan pintar, mudah mudahan tulisan ini bermanfaat bagi kita yang membacanya.

Baca Juga : Tempat Grosir Mainan Dijakarta